Skip to main content

Merancang SQL bertingkat dalam memanipulasi basis data

Perintah select bertingkat

Cara Menampilkan Data Dengan Perintah Select

Apa sih Select dalam database? Select adalah perintah yang digunakan untuk menampilkan data dari tabel yang ada didatabase dan dapat juga berupa sebuah ekspesi. Seperti awal dibahas bahwa ada beberapa metode yang bisa digunakan namun kembali lagi sesuai kebutuhan, dalam tutorial ini semua akan dibahas masing-masing metode karna kerap kali kebutuhan tersebut ternyata memang paling sering digunakan.
Dalam kasus yang sering terjadi adalah jika seorang programmer hanya ingin menampilkan data yang spesifik, caranya adalah dengan menggunakan logika ekspesi, umumnya diawali dengan WHERE lalu kondisi seperti AND, OR, LIKE, BETWEEN, IN, NOT IN, dan lain sebagainya.
Berikut ini adalah pseudo-code perintah Select…
SELECT field / * FROM nama_tabel WHERE kondisi
Perintah diatas hanyalah sebuah pseudo-code dan tidak bisa digunakan, penulis hanya mengasumsikan perintah tersebut agar sampai sini sudah dapat dibayangkan. Perlu diperhatikan bahwa pada tutorial mysql ini kita telah membuat database dengan nama nama_database dan didalam database tersebut telah tersedia tabel pelanggandengan beberapa data.


Desain Database

Merancang database dengan benar sangat penting bagi keberhasilan aplikasi Anda,. Pengantar Materi pada Hari 1 “Pengantar SQL,” menyentuh pada topik teori database relasional dan normalisasi database.
Normalisasi adalah proses memecah data Anda menjadi komponen-komponen terpisah untuk mengurangi pengulangan data. Setiap tingkat normalisasi mengurangi pengulangan data. Normalisasi data Anda bisa menjadi proses yang sangat kompleks, dan berbagai alat desain database memungkinkan Anda untuk merencanakan proses ini dengan cara yang logis.
Banyak faktor yang dapat mempengaruhi desain database Anda, termasuk yang berikut:
  • Keamanan
  • Tersedia ruang disk
  • Kecepatan pencarian database dan pengambilan
  • Kecepatan pembaruan basis data
  • Kecepatan beberapa-meja bergabung untuk mengambil data
  • RDBMS dukungan untuk tabel sementara
ruang disk selalu merupakan faktor penting. Meskipun Anda mungkin tidak berpikir bahwa ruang disk merupakan masalah besar dalam usia penyimpanan multigigabyte, ingat bahwa semakin besar database Anda, semakin lama waktu yang dibutuhkan untuk mengambil catatan. Jika Anda telah melakukan pekerjaan yang buruk merancang struktur tabel Anda, kemungkinan besar Anda telah sia-sia mengulangi sebagian besar data Anda.
Seringkali masalah dapat terjadi sebaliknya. Anda mungkin telah berusaha untuk sepenuhnya menormalkan ‘tabel desain Anda dengan database dan dalam melakukan banyak tabel diciptakan begitu. Meskipun Anda mungkin telah mendekati nirwana-desain database, operasi dilakukan terhadap setiap query database ini akan memakan waktu yang sangat lama untuk mengeksekusi.Database dirancang dengan cara ini terkadang sulit untuk mempertahankan karena struktur tabel mungkin mengaburkan maksud desainer. Masalah ini menggarisbawahi pentingnya selalu mendokumentasikan kode Anda atau desain sehingga orang lain dapat masuk setelah Anda (atau bekerja dengan anda) dan memiliki beberapa ide tentang apa yang Anda pikirkan pada saat Anda membuat struktur database Anda. Dalam desainer segi database, dokumentasi ini dikenal sebagai kamus data.

Comments

Popular posts from this blog

Menerapkan penggunaan SQL untuk mengakses multi table

Select multitable SQL adalah bahasa query baku untuk DBMS.SQL diambil sebagai bagian sejak tahun 1992 awalnya diterapkan pada DBMS besar seperti Oracle dan Informix. Tabel-tabel yang dibuat pada studi kasus ini cukup sederhana saja untuk memudahkan pemahaman. Adapun tabel-tabel tersebut adalah: view source print ? 1. mhs ( 2. nim varchar(3), 3. namaMhs varchar(30), 4. primary key(nim) 5. ) view source print ? 1. mk ( 2. kodeMK varchar(3), 3. namaMK varchar(30), 4. sks integer, 5. primary key(kodeMK) 6. ) view source print ? 1. ambilMK ( 2. nim varchar(3), 3. kodeMK varchar(3), 4. nilai integer, 5. primary key(nim, kodeMK) 6. ) Dalam hal ini, field nim dan kodeMK pada tabel ambilMK merupakan foreign key. Apabila diperhatikan, tabel mhs dengan tabel ambilMK saling berelasi karena nim dalam tabel ambilMK berasal dari nim dalam tabel mhs (master tabel). Demikian pula antara tabel mk dengan ambilMK. Kedua tabel ini juga ber

Mengevaluasi pengamanan sistem basis data pada RDBMS

Mengevaluasi pengamanan sistem basis data pada RDBMS Kompetensi : a. Password akses basis data. b. Enkripsi password. c. Priviladge. d. Pembatasan kewenangan hak akses pengguna basis data RDBMS. e. Penambahan dan penghapusan pengguna basis data. A. Password akses basis data. Keamanan database adalah suatu cara untuk melindungi database dari ancaman, baikdalam bentuk kesengajaan atau pun bukan. Ancaman adalah segala situasi atau kejadian baik secara sengaja maupun tidak yang bersifat merugikan dan mempengaruhi system serta secara konsekuensi terhadap perusahaan/organisasi yang memiliki system database.Keamanan database tidak hanya berkenaan dengan data yang ada pada database saja, tetapi juga meliputi bagian lain dari system database, yang tentunya dapat mempengaruhi database tersebut. Hal ini berarti keamanan database mencakup perangkat keras, perangkat lunak, orang dan data. Agar memiliki suatu keamanan yang efektif dibutuhkan kontrol yang tepat. Seseorang yang mempunyai